Jumat, 04 Juni 2010

Perbedaan Automasi perpustakaan dengan perpustakaan digital

Menurut (Arif: 2003) perbedaan automasi perpustakaan dan perpustakaan digital adalah terletak pada sistemnya, keduanya dijelaskan sebagai berikut.
1. Sistem Automasi Perpustakaan adalah penerapan teknologi informasi pada pekerjaan administratif di perpustakaan agar lebih efektif dan efisien. Bidang pekerjaan yang dapat diintegrasikan dengan sistem informasi perpustakaan adalah pengadaan, inventarisasi, katalogisasi, sirkulasi bahan pustaka, pengelolaan anggota, statistik dan lain sebagainya.
2. Sistem perpustakaan digital adalah penerapan teknologi informasi sebagai sarana untuk menyimpan, mendapatkan dan menyebarluaskan informasi ilmu pengetahuan dalam format digital. Atau secara sederhana dapat dianalogikan sebagai tempat menyimpan koleksi perpustakaan yang sudah dalam bentuk digital.
Selain perbedaan di atas, Wicaksono menambahkan perbedaan antara perpustakaan digital dengan automasi perpustakaan. Perbedaan tersebut adalah dalam hal aksesibilitas dan manajemen pengembangan sistemnya. Keduanya akan dijelaskan sebagai berikut.
1. Aksesibilitas
Dalam Sistem perpustakaan digital dirancang agar koleksi perpustakaan mudah diakses dan jangkauan aksesnya luas, penelusur darimanapun dapat mendapatkan buku secara langsung tanpa harus bertatap muka dengan pengelola. Sedangkan dalam automasi perpustakaan aksesnya masih sulit sebab hanya anggota saja yang mampu mengakses dan harus datang ke lokasi perpustakaan.
2. Manajemen pengembangan sistem
Implementasi sistem perpustakaan digital merupakan hal yang kompleks dan rumit, perlu perencanaan yang matang. Mulai dari menyiapkan white papers, spesifikasi fungsional sistem, model bisnis, manajemen tekhnologi, isu legal, manajemen SDM, prosedur dan lain-lain. Sedangkan dalam perpustakaan terautomasi manajemen pengembangan sistemnya tidak serumit digitalisasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar